PVMBG: Gempa Banjarnegara Akibat Aktivitas Sesar Daratan

Kamis, 19 April 2018 - Dibaca 2214 kali

BANDUNG - Hari Rabu, 18 April 2018, pukul 13:28 WIB, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menginformasikan telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 4,4 SR pada kedalaman 4 km, berjarak 52 km sebelah utara Kebumen, Jawa Tengah. Berdasarkan informasi dari _GeoForschungsZentrum_ Jerman, pusat gempa bumi terletak pada koordinat 109,63? BT dan 7,13? LS, sebesar Magnitudo 4,5 pada kedalaman 18 km. Kepala Pusat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Kasbani memperkirakan penyebab gempa yakni adanya aktifitas sesar daratan di lokasi bencana.

Wilayah yang terkena goncangan gempa bumi pada umumnya disusun oleh batuan berumur Tersier berupa batuan sedimen, batuan gunungapi, dan endapan berumur Kuarter (endapan aluvial pantai, endapan aluvial sungai, dan batuan gunungapi muda). Batuan sedimen dan batuan gunungapi berumur Tersier sebagian telah mengalami pelapukan. Batuan yang telah mengalami pelapukan dan endapan berumur Kuarter tersebut bersifat urai, lepas, belum kompak, sehingga bersifat memperkuat efek goncangan gempa.

"Berdasarkan posisi pusat gempa bumi dan kedalamannya, kejadian gempa bumi berasosiasi dengan aktivitas sesar di daratan," ujar kasbani kepada esdm.go.id pagi ini, Kamis (19/4).

Intensitas goncangan terbesar menurut Kasbani akan dirasakan di wilayah yang berdekatan dengan pusat gempa bumi, kemudian intensitasnya semakin melemah seiring bertambahnya jarak dengan pusat gempa bumi. "Gempa bumi ini tidak menyebabkan tsunami karena berpusat di darat", jelas Kasbani.

Gempa bumi ini telah menyebabkan kerusakan 1 unit sekolah serta kerusakan pemukiman. Kerusakan terparah dialami masyarakat Dusun Kebakalan, Desa Kertosari, Kecamatan Kalibening, yaitu 3 RT dengan jumlah 136 KK kurang lebih 500 jiwa dan hampir 90 % pemukiman mengalami kerusakan.

Seperti kejadian-kejadian sebelumnya, PVMBG kembali memberangkatkan Tim Tanggap Darurat Bencana Geologi untuk melakukan pemeriksaan di lokasi bencana. "Pagi ini, kita berangkatkan Tim Ke lokasi gempa untuk melakukan pemeriksaan dan penyelidikan terkait gempa bumi di Banjarnegara," ujar Kasbani.

Selanjutnya Kasbani mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti arahan serta informasi dari petugas BPBD setempat. Jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami.

"Masyarakat agar tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, yang diperkirakan berkekuatan lebih kecil," tutup Kasbani.(SF)

Bagikan Ini!