Menteri ESDM Purnomo Resmikan Klub Peduli Energi "Kunang-Kunang"

Pada acara yang penuh dengan keceriaan itu,Pak Pur- sebutan akrab Menteri ESDM-mengajak anak-anak memahami pentingnya hemat energi dengan cara dialog. 'Anak-anak, kenapa energi itu penting,' ujar pak Pur bertanya kepada anak-anak. Dan anak-anak pun spontan menjawab, 'Karena setiap hari kita perlu energi,'. Ada pula yang menjawab, 'Untuk aktivitas sehari-hari.'

'Benar. Oke, sekarang mengapa klub ini dinamakan Kunang-kunang?,' ujar pak Pur mengajukan pertanyaan selanjutnya. 'Karena Kunang-Kunang tidak menyala siang hari. Kunang-Kunang menyala saat malam hariiii,' ujar anak-anak seakan berebut menjawab pertanyaan. Pak Pur dan undangan yang hadir tepuk tangan tanda membenarkan jawaban anak-anak.

'Kalau begitu apa yang anak-anak lakukan setelah menjadi anggota klub?,' tanya pak Pur kemudian. 'Harus mematikan lampu saat siang hari,' ujar sebagian anak-anak. Ada pula yang menjawab, 'Menjalin kekompakan sesama anggota.' Kembali pak Pur dan undangan yang hadir bertepuk tangan semua.

Ada kejadian lucu sekaligus membanggakan. Itu terjadi saat pak Pur sedang menjelaskan soal energi. Saat mengatakan bahwa di siang hari matahari bersinar, seorang anak spontan menanggapi,'Jadi tidak perlu menyalakan lampu!.' Pak Pur dan hadirin justru mengacungkan jempol tanda setuju sambil tertawa.

Pak Pur-ahli energi lulusan ITB dan AS-ini akhirnya mengajak anak-anak yang tergabung dalam Klub Peduli Energi 'Kunang-Kunang' ini untuk senantiasa menghemat energi. Selain itu juga mengajak teman-temannya yang belum menjadi anggota klub untuk hemat energi. 'Ini bukan untuk pak Menteri tapi justru untuk masa depan kalian sendiri nantinya,' ujar pak Pur.

Selain dipenuhi oleh anak-anak Sekolah Dasar dengan beraneka seragam sekolahnya, sejumlah pejabat dilingkungan Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan direksi PT PLN hadir mendampingi Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro. Antara lain Dirjen Listrik dan Pemanfaatan Energi J Purwono, SAM Bidang SDM dan Teknologi Evita H Legowo, SAM Bidang Infokom Sukhyar dan Dirut PT PLN Eddie Widiono.

Menurut Dirut PT PLN Eddie Widiono, Klub Peduli Energi Kunang-Kunang merupakan wadah untuk semua masyarakat khususnya anak-anak Sekolah Dasar yang peduli terhadap gerakan penghematan energi. 'Pembentukan klub ini juga merupakan kelanjutan dari program edukasi kelistrikan sekaligus wujud kepedulian PT PLN terhadap ketersediaan energi di bumi Indonesia,' ujar Dirut PT PLN Eddie Widiono.

Klub Peduli Energi sudah diperkenalkan pada anak-anak sekolah sejak awal Mei 2007 melalui pilot project yang melibatkan 10 Sekolah Dasar di wilayah Jabodetabek. Kesepuluh sekolah tersebut terpilih menjadi anggota Kunag-Kunang atau disebut Kunang-Kunang Junior, adalah SDN Kebayoran Lama Utara 05 pagi, SDN Pasar Minggu 03 Pagi, SDN Srengseng 01 Pagi, SDN Cakung Timur 01, SDN Ujung Menteng 01 Pagi, SD Islam Terpadu (Depok), SD Al-Azhar 1, SD Slamet riyadi, SD IKIP Percontohan dan SD Waskito.

Klub ini dibimbing oleh 5 orang Kakak Pembina yang berasal dari sekolah tinggi Teknik PLN (STT YPLN). Para pembimbing memberikan pengarahan kepada Kunang-Kunang Junior serta mengatur kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan. Kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan antara lain patrol energi, beberapa percobaan ilmiah, kampanye hemat energi, kunjungan ke Museum Listrik dan Energi Baru, dan berbagai kegiatan positif lainnya.

Diuraikan oleh Dirut PT PLN Eddie Widiono dengan hasil yang dicapai oleh Kunang- Kunang Junior diharapkan Klub Peduli Energi Kunang-Kunang dapat terus berkembang dan menambah anggotanya menjadi lebih banyak. 'Selain itu juga akan dikembangkang di kota-kota lain di Indonesia. Semakin banyak anggota maka semakin dapat mencapai tujuan utama dari pendirian Klub ini yaitu membentuk budaya hemat energy di masyarakat,' ujar Dirut PT PLN Eddie Widiono.

Pada acara yang dilakukan untuk memperingati Hari Anak Nasional itu, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro juga menyampaikan penghargaan kepada Kunang- Kunang Junior yang dipilih 3 terbaik. Masing-masing adalah SD Wakito mendapat juara I, SD Islam Terpadu Muhajirin Depok mendapat tempat ke II sedangkan tempat ke III diraih oleh SD Al-Azhar I, Kebayoran Baru.

Bagikan Ini!