Menteri ESDM Hadiri Peringatan Pencapaian Produksi Komulatif 11 Miliar Barel PT. CPI

JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Purnomo Yusgiantoro didampingi Kepala BP Migas R. Priyono menghadiri Peringatan Pencapaian Produksi Komulatif 11 Miliar Barel PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI) di Minas, Kabupaten Siak, Riau, Selasa (17/2). CPI telah hadir di Sumatera selama 50 tahun. Dalam kurun waktu setengah abad itu CPI telah memproduksi sebanyak 11 miliar barel minyak mentah. Dalam sambutannya, Menteri Purnomo Yusgiantoro mengatakan hingga saat ini Chevron mampu mempertahankan dan menyumbangkan produksinya sesuai target kebutuhan nasional. Sementara itu Managing Direktor IndoAsia Business Unit Chevron, Steve Green menjelaskan bahwa pencapaian produksi minyak sebanyak 11 miliar barel tersebut merupakan bentuk dedikasi CPI kepada bangsa Indonesia dan menunjukkan kemitraan yang baik antara CPI dengan Pemerintah Indonesia."Mencapai angka 11 miliar barel merupakan pencapaian yang luar biasa bagi produksi minyak di Indonesia, dan sekaligus merupakan pencapaian penting dalam memperingati 85 tahun operasi kami di Indonesia. Pencapaian ini juga merupakan yang pertama diseluruh dunia bagi operasi Chevron," kata Steve Green. Selain itu, ia menambahkan, CPI berkomitmen terus memperpanjang usia produksi lapangan-lapangan minyak di Sumatera yang selama ini telah berproduksi hingga 50 tahun lebih. Komitmen tersebut akan direalisasikan dengan terus menerapkan teknologi terbaru dan mutakhir guna meningkatkan kemampuan recovery dari potensi sumber daya minyak yang ada. CPI memulai produksi minyak di Sumatera pada awal 1950-an menyusul penemuan Lapangan Duri pada 1941 dan Lapangan Minas pada 1944. Saat ini, perusahaan mengoperasikan Blok Rokan, Siak, dan Mountain Front Kuantan (MFK) di bawah perjanjian Production Sharing Contract (PSC) dengan Pemerintah RI.

Bagikan Ini!