Menteri ESDM Buka Sinkronisasi Kebijakan Program dan Kegiatan Tahun 2007-2009 Departemen ESDM

Pada acara yang mengambil tema 'Melalui Program yang Effektif, Effisien dan Sinergis Kita Tingkatkan Peran Sektor ESDM untuk Pembangunan Nasional,' itu diikuti oleh seluruh unit utama Departemen ESDM, BUMN di lingkungan Sektor ESDM, Kepala Dinas sektor ESDM se-Indonesia serta para stakeholders serta asosiasi.

"ini merupakan forum yang tepat untuk menyatukan langkah kegiatan departemen ESDM serta sebagai sarana komunikasi dengan para stakeholders," ujar Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro. Diharapkan dengan kegiatan ini program-program sektor ESDM bisa berjalan dengan baik serta berkontribusi bagi penggerak ekonomi nasional.

Diungkapkan oleh Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro ada sejumlah isu yang perlu mendapat perhatian bersama, antara lain peran sektor ESDM bagi penerimaan negara, subsidi BBM dan listrik, investasi, produksi migas, pengembangan energi alternatif, kelitbangan, pengembangan SDM hingga penanganan bencana alam.

Meski tergolong dalam kelompok departemen yang mendapatkan alokasi anggaran kecil, sekitar Rp 6,5 triliun, diharapkan sektor ESDM tetap mampu sebagai pemicu gerak perekonomian nasional. "Untuk itulah saya tekankan agar investasi di sektor ESDM tidak dihambat. Selain itu penggunaannya harus dilakukan secara tertib anggaran," ujar Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro.

Sedang Sekretaris Jenderal Departemen ESDM Waryono Karno mengungkapkan kegiatan ini akan dilakukan dalam tiga tahap. Untuk tahap pertama, yang sedang berlangsung, berupa presentasi para pejabat eselon I. Tahap ke dua berupa presentasi pejabat eselon II akan berlangsung tanggal 16-18 April 2007 di Purwakarta.

"Adapun tahap ketiga berupa Sinkronisasi Pusat dan Daerah dijadwalkan akan berlangsung pada akhir bulan April 2007," ujar Sekjen Departemen ESDM Waryono Karno. Tahap ke tiga akan berlangsung di lima tempat masing-masing untuk wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Bali-NTB-NTT-Maluku-Irjabar-Papua.

Bagikan Ini!