Bencana Gerakan Tanah Landa Kabupaten Aceh Selatan

Bencana gerakan tanah melanda Kecamatan Pasie Raja, Kabupaten Aceh Selatan, NAD pada hari Minggu sore (1/6). Berdasarkan laporan yang diterima, bencana ini mengakibatkan 1 orang luka-luka dan 45 rumah tertimbun longsoran. Bencana ini diperkirakan sebagai akibat dari hujan deras sejak hari Jumat (30/5).

Kondisi daerah bencana termasuk dalam satuan morfologi pegunungan bergelombang, dengan formasi Gunungapi Tapaktuan (Mult/Muvt) yang terdiri dari basal, andesit, breksi dan anggota batu gamping. Wilayah di sekitar bencana berupa lahan permukiman, persawahan, serta hutan.

Bencana gerakan tanah tersebut terjadi akibat adanya perbedaan sifat fisik antara tanah pelapukan yang meluruskan air dengan batuan dasar yang kurang meluruskan air, sehingga menjadi bidang gelincir longsoran, ditambah dengan adanya kemiringan lereng yang terjal di lokasi bencana. Berdasarkan Peta Prakiraan Wilayah Potensi Gerakan Tanah Bulan Mei 2008, Provinsi NAD, daerah bencana termasuk Wilayah Potensi Gerakan Tanah Menengah, yang berarti wilayah ini dapat terjadi gerakan tanah bila dipicu oleh curah hujan tinggi dan gangguan manusia.

Tim Tanggap Darurat Bencana gerakan tanah diberangkatkan ke lokasi bencana untuk memeriksa penyebab terjadinya gerakan tanah, serta memberikan rekomendasi teknis penanganan bencana gerakan tanah.

Bagikan Ini!