Bangunan Rusak Akibat Gempa, Aktivitas di Pos Pengamatan Gunung Rinjani Berjalan Normal

Minggu, 12 Agustus 2018 - Dibaca 1179 kali

LOMBOK TIMUR - Gempa yang mengguncang wilayah Lombok mengakibatkan kerusakan masif di berbagai tempat. Bahkan, Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Rinjani yang berlokasi di Jalan Raya Sembalun Lawang, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur turut terkena imbas.

Walaupun di beberapa bagian bangunan mengalami keretakan, aktivitas pengamatan Gunung Rinjani tetap berjalan seperti biasa. Staf Ahli Menteri (SAM) Bidang Lingkungan Hidup dan Tata Ruang Satry Nugaraha, hari Sabtu (11/8), menyaksikan langsung bagaimana dedikasi para pengamat gunung api ini.

Ruang pengamatan yang mengalami kerusakan tak lantas membuat mereka pasrah. Bertugas secara bergantian, para pengamat terus mengamati seismograf, yaitu alat deteksi gempa bumi. Sesuai imbauan BNPB yang memperpanjang masa tanggap darurat hingga 14 ke depan, para pengamat di PGA Rinjani mendirikan tenda di luar pos. "Ini mengantisipasi jika ada gempa susulan. Takut roboh," ujar Lulu selaku pengamat di PGA Rinjani.

c-IMG-20180812-WA0006.jpg

Lulu yang hampir 20 tahun lebih mengabdikan hidupnya sebagai pengamat gunung api menceritakan kronologi gempa. "Awalnya Minggu (29/7) pagi terjadi (gempa) sudah bikin retak, ditambah lagi yang paling besar sampai 7 SR. Jadi, makin parah kondisi (bangunan)," ujar Lulu.

Senada dengan Lulu, pengamat gunung api lainnya, Mutaharlin, juga menjelaskan dampak lain selain keretakan, seperti belum stabilnya kelistrikan. "Meski sekarang sudah nyala, kadang ada jam-jam tertentu mati listrik," jelasnya.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Mutaharlin mensiasati dengan penggunaan akumulator (aki) sebagai sumber listrik dalam menjalankan pekerjaan mereka. "Kalau gak gitu, mati seismografnya," tandasnya.

Saat ditanya, apakah dampak gempa bumi Lombok berpengaruh dengan aktivitas Gunung Rinjani, keduanya menampik. "Dari hasil pengamatan kami tidak ada gejala gerakan dari Gunung Rinjani. Aktivitasnya tergolong wajar," tandas Mutaharlin.

c-0_IMG-20180812-WA0007.jpg

Sebagai informasi, Gunung Rinjani merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 meter di atas permukaan laut. Terletak pada lintang 8?25' LS dan 116?28' B serta dengan keindahan pemandangannya, Gunung Rinjani menjadi salah satu gunung favorit bagi pendaki Indonesia . Gunung ini juga terbilang strategis karena berada dalam wilayah tiga kabupaten, yaitu Lombok Timur, Lombok Tengah dan Lombok Barat.

Penulis: Naufal Azizi

Bagikan Ini!