Wakil Presiden RI Membuka IPA ke 34

Selasa, 18 Mei 2010 - Dibaca 4628 kali
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERALREPUBLIK INDONESIASIARAN PERSNOMOR: 27/HUMAS KESDM/2010Tanggal: 18 Mei 2010Wakil Presiden MembukaKonvensi dan Pameran Industri Migas IPA ke-34

Wakil Presiden Boediono, Selasa (18/5) secara resmi membuka Konvensi dan Pameran Industri Minyak dan Gas IPA ke-34 di Jakarta Convention Center. Beliau didampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Evita Legowo, Kepala BPMIGAS R. Priyono, dan Presiden IPA Ron Aston.Mengusung tema "Investasi Bersama Demi Pertumbuhan Masa Depan" Konvensi dan Pameran IPA ke-34 yang berlangsung dari tanggal 18 hingga 20 Mei 2010 ini bertujuan untuk turut mendukung pemerintah dalam meningkatkan investasi di sektor minyak dan gas di Indonesia. Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat senior pemerintah, para legislator, diplomat dan eksekutif dari berbagai perusahaan minyak dan gas lokal serta internasional. "Tema yang diusung dalam Konvensi dan Pameran IPA ke-34 ini dipilih pada waktu yang tepat dalam upaya mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan belanja investasi serta - yang paling utama !adalah untuk menjamin pasokan energi dalam negeri yang cukup guna mendukung pembangunan Negara," ujar Menteri ESDM.Menteri ESDM menyebutkan bahwa realisasi investasi di sektor hulu minyak dan gas yang meliputi pengembangan, produksi dan eksplorasi telah menunjukkan peningkatan yang signifikan selama lima tahun terakhir dari US$5,8 milyar di tahun 2004 menjadi US$11,3 milyar pada tahun 2009. "Dalam kuartal pertama tahun 2010, total realisasi investasi telah mencapai US$2,61 milyar, lebih tinggi dibanding periode yang sama pada tahun 2009 yang bernilai US$2,55 milyar," lanjut Menteri ESDM. "Kita semua menyadari bahwa investasi dalam industri minyak dan gas memerlukan komitmen finansial serta resiko yang tinggi. Oleh karena itu dibutuhkan kerjasama yang kuat antara pemerintah dan para mitra untuk terus menciptakan iklim investasi yang lebih baik," kata Menteri. "Pemerintah akan melakukan segala upaya guna menjamin return of investment dari para investor dan menghargai sanctity of contract."14 Wilayah Kerja Migas Baru dan 8 Perjanjian Jual-Beli Gas ditandatanganiDalam acara pembukaan tersebut, Wapres Boediono menyaksikan penandatanganan 14 wilayah kerja migas baru bernilai US$146,7 juta, termasuk sign bonus berjumlah US$14,6 juta. Selain kontrak tersebut, penandatangan juga dilakukan untuk delapan Perjanjian Jual-Beli Gas dengan volume total 177,57 tbtu (trillion British Thermal Unit) dengan perkiraan pendapatan kotor senilai US$908,73 juta.Konvensi dan Pameran IPA ke-34 yang berlangsung selama tiga hari ini menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka sebagai panelis dalam berbagai sesi dan program. Beberapa tema pembahasan antara lain "Seberapa Jauh Indonesia Mampu Menarik Investasi di Sektor Industri Minyak dan Gas", "Peran Gas Dalam Memenuhi Pendapatan Negara dan Peningkatan Kebutuhan Energy", "Isu-Isu Yang Muncul dari UU Mengenai Lingkungan Hidup bagi Industri Minyak dan Gas," dan "Memahami dan Mengelola Bisnis Hulu Minyak dan Gas di Indonesia".Presiden IPA Ron Aston mengatakan bahwa Konvensi dan Pameran Minyak dan Gas IPA ke-34 menunjukkan kolaborasi yang erat antara para pelaku di industri minyak dan gas Indonesia untuk turut meningkatkan investasi di sektor ini. "Tujuan utama dari Konvensi dan Pameran IPA adalah untuk meningkatkan investasi di industri minyak dan gas serta menyediakan landasan bagi dialog antara seluruh pemangku kepentingan dan para pembuat kebijakan dalam membahas hal-hal mengenai investasi dan tantangan yang dihadapi sehingga dapat menghasilkan solusi terbaik," kata Ron.

Kepala Biro Hukum dan HumasSutisna Prawira

Bagikan Ini!