Tindaklanjuti Pertemuan Di Jakarta, Delegasi Indonesia Berangkat Ke India

JAKARTA - Menindakalanjuti hasil pertemuan The 1st Indonesia-India Energy Forum di Indonesia beberapa waktu lalu, Pemerintah hari ini, Selasa (2/5) memberangkatkan Tim Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral dan BUMN sektor ESDM untuk melanjutkan hasil-hasil pertemuan antara Pemerintah Indonesia dengan Delegasi India saat berkunjung ke Indonesia. Tim direncanakan akan berada di India hingga tanggal 6 Mei 2017 mendatang untuk membahas tindak lanjut kesepakatan-kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya di Indonesia.

Keberangkatan delegasi Indonesia ini juga merupakan arahan dari Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral, Ignasius Jonan dalam pertemuan The 1st Indonesia-India Energy yang berjanji akan mengirimkan tim kecil yang terdiri dari perwakilan Pemerintah Indonesia dan BUMN. Tim ini nantinya akan membahas tindak lanjut kesepakatan-kesepakatan yang telah dibuat di Indonesia. "Pemerintah Indonesia ingin menjalin kerjasama terkait sektor esdm dengan Pemerintah India seperti, refinery, konversi energy. Kita juga akan bekerjasama di bidang batubara termasuk coal gasification,"ujar Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik Dan kerja Sama, Sujatmiko. Selasa (2/5).

Tim yang terdiri dari Kementerian ESDM dan PLN, PGN, Pertamina dan perusahaan batubara itu juga akan membicarakan pengalihan turbin gas milik Pemerintah India ke Pemerintah Indonesia. "Turbin gas listrik yang ada di India yang sudah tidak beroperasi karena ketiadaan pasokan gasnya akan kita coba untuk dioperasikan di Indonesia. Mereka (pemerintah India) juga tertarik untuk berinvestasi di sektor migas dengan skema gross split," tambah Sujatmiko.

Delegasi India yang dipimpin Menteri Negara untuk Listrik, Batubara, Energi Baru Terbarukan, dan Pertambangan India, Shri Piyush Goyal bersama beberapa delegasi negara dan delegasi bisnis dari India melakukan pertemuan The 1st Indonesia-India Energy Forum di Indonesia pada tanggal 20 April 2017 yang lalu. Dalam pertemuan Indonesia dan India sepakat melakukan kerja sama disektor ESDM seperti di bidang minyak dan gas bumi, diantaranya terkait teknologi refinery, pembangunan Floating Storage and Regasification Unit (FSRU), joint venture dalam Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG), mempelajari sistem Production Sharing Contract (PSC) blok migas yang ada di Indonesia dan di India, kolaborasi dalam meminimalisir biaya produksi LNG, serta berkolaborasi dalam pengembangan jaringan gas kota di Indonesia.

Indonesia dan India juga bersepakat melakukan penelitian dan pengembangan eksplorasi geologi untuk batubara yang digunakan pada industri peleburan logam atau metalurgi. (coking coal), Coal Bed Methane (CBM), eksplorasi geospasial untuk batubara, peningkatan kapasitas penelitian, desain dan rencana pertambangan, serta manajemen lingkungan area pertambangan. Sementara, untuk bidang energi baru terbarukan, Indonesia dan India membicarakan soal penggunaan lampu LED. (SF)

Bagikan Ini!