Status G. Batutara Ditingkatkan Menjadi Waspada
Hingga saat ini G. Batutara tidak dilengkapi alat pemantau kegempaan, hal ini dikarenakan sebagai berikut :
1. Tidak ada Pos pengamatan Gunung Api di P. Komba, karena pulau ini tidak berpenghuni
2. Jauh dari daratan/pulau terdekat yaitu : P. Lembata sekitar 50 Km, sehingga secara teknis
sulit untuk dipasangi peralatan pemantauan di P. Komba di G. Batutara
3. Namun demikian, sejak terjdinya letusan, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
(PVMBG) berencana memasang peralatan pemantauan kegempaan di G. Batutara yang akan
dipancarkan ke Pos Pengamatan Gunungapi terdekat (G. Lewotolo).
Sehubungan dengan peningkatan status tersebut, maka direkomendasikan:
1. Masyarakat waspada jika mendekati G. Batutara, dikhawatirkan jika terjadi letusan
berpotensi terkena lontara material vulkanik atau dapat mengirup gas beracun
2. Bagi masyarakat yang bermukim di sepanjang pantau utara P. Lembata terutama pada
Kecamatan Iie Ape, Omesuri dan Bay Suri untuk tetap tenang selalu menjaga komunikasi
untuk koordinasi serta mengikuti dan mentaati semua ketentuan yang ditetapkan oleh Satuan
Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satlak PB) dan SATKORLAK PB serta PVG melalui Pos
Pengamatan G. Lewotolodi P. Lembata
PVMBG akan meningkatkan pemantauan secara intensif guna mengevaluasi tingkat kegiatan G. Batutara. Dan jika ada hal - hal yang ingin diketahui secara terperinci dapat menghubungi PVMBG di Bandung melalui telepon 7271402, 7272606 dan Fax. 7202761
Bagikan Ini!