Groundbreaking Pipa Gas Grissik-Pusri: Wujud Keadilan Gas untuk Industri

PALEMBANG - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar hari ini, Selasa (29/8) menghadiri Groundbreaking pipa Grissik-PUSRI di Palembang Sumatera Selatan. Pembangunan pipa transmisi gas Grissik-PUSRI dipergunakan untuk menyalurkan gas kebutuhan Pusri dari gas produksi ConocoPhillips dengan kapasitas sebesar 70 MMSCFD.

Pada kesempatan ini Arcandra mengungkapkan bahwa pihaknya memang sedang berupaya menciptakan harga yang sesuai dan adil untuk industri gas. "Keadilan dalam mengalokasikan gas, dalam hal ini pupuk untuk petani, rakyat banyak. Kita usahakan bahwa harga untuk pupuk itu sesuai dengan Permen (Peraturan Menteri) yang sudah kita terbitkan," ujar Arcandra.

Ia mengungkapkan, keadilan harga gas ini adalah bagian dari program Pemerintah dalam rangka mewujudkan tagline Kementerian ESDM yakni energi berkeadilan. "Energi berkeadilan itu ada 2 dimensi, adil buat masyarakat juga adil buat yang berusaha," lanjut Arcandra.

Pipa Grissik - Palembang juga akan dimanfaatkan untuk menyalurkan gas kebutuhan PLTG PLN di Sumatera Selatan (Borang, Indralaya dan Keramasan) dari JOB PTJM dalam rangka mendukung ketersediaan listrik Sumsel, dengan potensi pengaliran sebesar 40 MMSCFD. Pipa Grissik - Palembang ini juga ke depannya akan dimanfaatkan untuk menyalurkan gas ke KEK Tj Api-Api dengan potensi kebutuhan listrik untuk industri hingga 70 MMSCFD.

"Di sini kita lihat peran pemerintah daerah sangat kita butuhkan karena kesuksesan dari sebuah projek tidak lepas dari dukungan semua pihak dalam hal ini adalah pemerintah daerah, Pusri dan juga Pertamina," pungkas Arcandra.

Infrastruktur pipa Grissik-PUSRI yang dibangun oleh PT Pertamina Gas sepanjang 176 km ini melewati tiga wilayah sekaligus yaitu Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Banyuasin, Kotamadya Palembang. Rencana penyaluran gas pertama di bulan Juni 2018 sebesar 30 MMSCFD. (VG/KA)

Bagikan Ini!