Badan Usaha Bidang Kendaraan Bermotor Listrik Dukung Operasional SPBKLU

Selasa, 3 November 2020 - Dibaca 1407 kali

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

SIARAN PERS

NOMOR: 330.Pers/04/SJI/2020

Tanggal: 3 November 2020

Badan Usaha Bidang Kendaraan Bermotor Listrik Dukung Operasional SPBKLU

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif meluncurkan operasional Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di tiga lokasi SPBKLU secara virtual, Selasa (3/11).

Arifin berharap peluncuran SPBKLU ini dapat menjadi solusi atas percepatan terbentuknya ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai.

"Dalam momentum Hari Listrik Nasional ke-75 ini, Kementerian ESDM juga meluncurkan operasional SPBKLU. Diharapkan SPBKLU ini dapat menjadi salah satu solusi percepatan terbentuknya ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai. Melalui SPBKLU, pengisian ulang baterai dapat dilakukan dengan lebih cepat karena dukungan teknologi," ujar Arifin.

Peluncuran tersebut melibatkan beberapa badan usaha yang tentunya mendukung operasional SPBKLU. Salah satunya adalah Founder Ezyfast Nicodemus Suheri yang mengatakan bahwa penukaran baterai kendaraan listrik dengan SPBKLU sangat mudah. Ia menganalogikan penukaran baterai kendaraan listrik dengan penukaran air mineral galon.

"Prosesnya paling gampang. Prinsip penukaran baterai seperti prinsip penukaran galon. Kita menukar galon yang kosong, kita diberikan yang sudah diisi. Untuk pengisian, biarkan mesin yang melakukannya," ungkap Nicodemus.

c-WhatsApp%20Image%202020-11-03%20at%201

Badan usaha lain, yakni OYIKA melakukan perakitan baterai pintar yang berkemampuan Internet of Things (IoT). OYIKA berkerjasama dengan beberapa produsen sepeda motor listrik buatan Indonesia dengan memodifikasi kendaraan bermotor menjadi sepeda motor listrik pintar melalui penggabungan baterai pintar portabel OYIKA, jaringan stasiun pengisian daya SPBKLU, dan aplikasi telepon pintar.

"OYIKA merasa bangga menjadi bagian dari Percepatan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai di Indonesia. Saat ini ada 11 SPBKLU yang disebarkan di Jakarta untuk uji coba tahap awal. Kami berencana untuk memasang 1000 SPBKLU di Jakarta pada tahun 2021," ucap Direktur Utama OYIKA, Larry Lim.

Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata yang juga hadir dalam peluncuran tersebut mengatakan bahwa pihaknya ingin turut memajukan ekonomi digital Indonesia dan mendukung implementasi langkah Presiden Jokowi memasyarakatkan kendaraan berbasis listrik.

"Grab siap menyukseskan program pemerintah dalam membangun ekosistem kendaraan berbasis listrik. Kami terbuka untuk berkolaborasi dengan semua pelaku industri, terutama yang akan menciptakan nilai tambah untuk perokonomian nasional," tutup Ridzki.

Secara keseluruhan, ekosistem Kendaraan Berbasis Listrik (KBL) Grab di Indonesia kini tersedia lebih dari 5.000 armada, baik berupa motor dua roda, e-scooter maupun empat roda, untuk mendukung visi Pemerintah Indonesia mengurangi emisi karbon sebesar 29% di tahun 2030. Untuk itu, Grab bekerjasama dengan KYMCO melakukan pilot project untuk menyediakan armada kendaraan berbasis listrik dan fasilitas pendukung penukaran baterai yang juga didukung oleh PLN di kantor UP3 Cikokol.

Peluncuran SPBKLU diselenggarakan sebagai rangkaian peringatan Hari Listrik Nasional ke-75. Peluncuran SPBKLU dilakukan di tiga lokasi, yaitu Kantor PLN UP3 Cikokol Tangerang oleh Grab Indonesia dan Kymco, Alfamart Gandaria 3 di Jl. Jatayu, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan oleh Oyika, dan Kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Kuningan, Jakarta Selatan oleh Ezyfazt dan Oyika. (DKD/PSJ)

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama

Agung Pribadi (08112213555)

Bagikan Ini!