Ini Pesan Menteri ESDM di Peringatan Hari Lahir Pancasila

Kamis, 1 Juni 2017 - Dibaca 2713 kali

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan pada Kamis (1/6) memimpin pelaksanaan upacara Hari Lahir Pancasila di lapangan Gedung Kementerian ESDM, Jakarta. Ditemui usai upacara, Jonan berpesan untuk memupuk sikap toleransi dalam diri anak bangsa. "Masing-masing harus ada tolernasi. Jangan mempertentangkan perbedaan. Ini harus dihormati. Apalagi Indonesia dibentuk banyak etnis, banyak agama, banyak suku, kepercayaan dan golongan. Harus saling menghormati," tegasnya. Hadir dalam upacara tersebut Wakil Menteri ESDM Archandra Tahar, seluruh pejabat dan perwakilan staf di lingkungan Kementerian ESDM.

Jonan mengingatkan kembali pidato Presiden Jokowi yang ia bacakan pada saat upacara bahwa diingat bahwa kodrat bangsa Indonesia adalah kodrat keberagaman. Takdir Tuhan untuk kita adalah keberagaman. Dari Sabang sampai Merauke adalah keberagaman. Dari Miangas sampai Rote adalah keberagaman. Berbagai etnis, berbagai bahasa lokal, berbagai adat istiadat, berbagai agama, kepercayaan serta golongan bersatu padu membentuk Indonesia. Itulah Bhinneka Tunggal Ika kita, Indonesia.

Sesuai dengan tema yang diangkat: Dengan Semangat Pancasila Kita Wujudkan Energi Berkeadilan untuk Seluruh Rakyat Indonesia, Kementerian ESDM ingin agar kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah semata-mata ditujukan untuk kesejahteraan rakyat. Menteri ESDM menyampaikan bahwa saat ini fokus pemerintah adalah pemerataan dan pelayanan di bidang ketenagalistrikan khususnya di 2.500 desa belum berlistrik dan 10.000 desa yang penerangannya masih sangat minim. "Diusahakan paling kurang ada lampunya sampai tahun 2018 atau paling lambat 2019," Jonan juga mencontohkan pengelolaan ketenagalistrikan harus semakin terjangkau untuk mewujudkan energi berkeadilan. "Ini semangatnya pemerataan dan keadilan, ini jauh lebih penting" tandasnya.

Usai upacara, Menteri dan Wakil Menteri ESDM meluangkan waktu untuk berfoto bersama dengan seluruh pejabat, petugas upacara dan peserta upacara. Tak ketinggalan peserta upacara dari Ditjen Ketenagalistrikan yang dipimpin oleh Dirjen Ketenagalistrikan Andy Noorsaman Sommeng, dengan ceria dan bersemangat menunggu giliran untuk berfoto bersama.

Saya Indonesia, Saya Pancasila. (PSJ)