Tingkatkan Keamanan dan Efisiensi Energi, 175 Unit PJUTS Terangi Jalanan Indramaya

Thursday, 1 August 2024 - Dibaca 1098 kali

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

SIARAN PERS

NOMOR: 396.Pers/04/SJI/2024

Tanggal: 1 Agustus 2024

Tingkatkan Keamanan dan Efisiensi Energi, 175 Unit PJUTS Terangi Jalanan Indramaya

Kabupaten Indramayu kini semakin terang benderang dengan adanya 175 unit Penerangan Jalan Umum Bertenaga Surya (PJUTS) baru. Pemasangan PJUTS ini diharapkan dapat mencegah potensi kenakalan remaja, kecelakaan lalu lintas, serta tindak kejahatan di wilayah tersebut.

Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE, Senda Hurmuzam Kanam, mengungkapkan bahwa pemasangan PJUTS ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat. "Dengan adanya PJUTS, diharapkan dapat mengurangi titik-titik rawan kejahatan dan kecelakaan," ujarnya saat Peresmian dan Serah Terima PJUTS, di desa Marga Mulya, Kecamatan Bongas, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, Sabtu lalu (27/7).

Menurutnya, seiring dengan diterapkan nya tariff adjustment bagi golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA atau lebih dan golongan Pemerintah, termasuk di dalamnya golongan tarif Penerangan Jalan Umum (P3), maka pemasangan PJU Tenaga Surya ini tentu sangat bermanfaat bagi Pemerintah Daerah untuk menghemat pengeluaran.

"Dengan dipasangnya 175 unit PJUTS di Kabupaten Indramayu, diharapkan dapat bermanfaat bagi pemerintah daerah untuk menghemat pengeluaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang berasal dari pajak penerangan jalan," tambahnya.

Hingga tahun 2023, PJUTS yang telah terbangun sebanyak 23.056 unit atau setara menerangi jalan sepanjang 1.152 km, yang tersebar di 31 Provinsi di seluruh wilayah Indonesia. Program pemasangan PJUTS sendiri telah dimulai sejak tahun 2015 oleh Direktorat Jenderal EBTKE. Adapun total PJUTS yang telah terpasang yaitu sebanyak 135.719 unit atau setara menerangi jalan sepanjang 6.785 km.

Di kesempatan yang sama, anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Hermanto, mengatakan bahwa banyak PJUTS yang mati karena komponennya dicuri. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat agar benar-benar merawat PJUTS agar tetap memberikan manfaat yang besar, mencegah potensi kenakalan remaja, kecelakaan, dan kejahatan.

"Mari kita jaga bersama PJUTS yang telah dupasang ini agar manfaatnya dapat dirasakan dalam waktu yang lama, dan membantu pengembangan perekonomian masyarakat dapat berjalan lebih cepat", ujar Bambang.

Sementara itu, tokoh masyarakat Desa Marga Mulya, Sarkam menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kementerian ESDM dan DPR RI yang telah bersinergi sehingga PJUTS bisa terpasang di daerahnya. Menurut Sarkam, PJUTS telah memberikan rasa aman dan nyaman untuk masyarakat saat beraktivitas di malam hari.

"Dibangunnya PJUTS di daerah kami ini juga dapat mengurangi risiko kecelakaan, kami juga senang karena saat listrik padam, PJUTS tetap dapat menerangi wilayah kami", pungkasnya. (DLP/RD)


Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama

Agus Cahyono Adi


Share This!