Presiden Resmikan Sejumlah Proyek Energi dan SDM

Mendampingi Presiden pada peresemian tersebut adalah Menteri ESDM, Purnomo Yusgaintoro, sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, beberapa Gubernur, beberapa Duta Besar dan undangan lainnya. Proyek-proyek bidang migas yang diresmikan antara lain pengembangan sumur minyak Pondok Tengah dan Subang, pengembangan terminal minyak Balongan, depot minyak Cikampek, proyek gas ConocoPhillips dan pengembangan lapangan gas Total E&P Indonesie serta pabrik LPG di Bekasi.

Sementara itu ke-sembilan perusahaan migas yang menandatangani kontrak kerjasama adalah Konsorsium Total E&P SE Mahakam- Inpex Corp (Blok Mahakam), PT Tiara Bumi Petroleum (Blok West Air Komering), Konsorsium Premier Oil Ltd-Mitsui Oil Exploration Co. Ltd (Blok Tuna), Konsorsium PT Pertamina (Persero)-StatOil ASA (Blok Karama), Esso Exploration Internasional (Blok Mandar), Talisman (South Makassar) Ltd (Blok Sageri), PT. ANP Energy (Blok Lampung 1), M3nergy Berhad (Blok Ujung Kulon) serta PT. Sigma Energy Petrogas (Blok Enrekang).

Adapun total komitmen 3 tahun pertama yang akan direalisasikan mencapai US$ 411,069 juta. Selain komitmen investasi tersebut, pemerintah juga akan menerima bonus tanda tangan (signature bonus) US$ 30,090 juta yang akan diterima langsung 30 hari setelah penandatanganan KKS. Selain penandatangan tersebut, ditandatangani juga 7 perjanjian jual beli gas untuk kebutuhan dalam negeri termasuk untuk memasok gas ke PT PLN, dan perusahaan pupuk di dalam negeri.

Share This!