Presiden Jokowi : Peran Pers Sangat Diperlukan Sebagai Penegak Kebenaran

Friday, 9 February 2018 - Dibaca 1645 kali

PADANG - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo beserta beberapa Menteri Kabinet Kerja hadir di puncak Acara Perayaan Hari Pers Nasional (HPN) ke-32 di Kota Padang, Sumatera Barat. Rangkaian HPN yang digelar di Kota Padang, Sumatera Barat, berlangsung sejak tanggal 1-9 Februari 2018, diisi dengan berbagai kegiatan antara lain, pameran pers dan media, konvensi nasional media massa, penyerahan Anugerah Jurnalistik dan Pers, Bakti Sosial, dan hiburan rakyat.

Dalam sambutannya Kepala Negara mengatakan bahwa peran media massa masih sangat diperlukan sebagai penegak kebenaran dan penyampai aspirasi masyarakat. "Pers makin diperlukan untuk menjadi pilar penegak penyampaian kebenaran, pers makin diperlukan sebagai pilar penegak fakta-fakta, pers makin diperlukan sebagai pilar penegak aspirasi-aspirasi yang ada di masyarakat," ujar Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2018, di Pantai Cimpago, Padang, Sumatera Barat, Jumat (9/2).

Jokowi menambahkan, pers juga diperlukan untuk turut membangun narasi kebudayaan baru, membangun narasi peradaban baru, memotret masyarakat yang bergerak semakin cepat, semakin efisien yang sekarang melahirkan era revolusi industri 4.0 (four point zero) yang berbasis pada digitalisasi, kekuatan komputasi dan analisis, akan menghasilkan banyak inovasi yang harus segera diketahui, jika kita tidak ingin ditinggalkan.

"Sekali lagi, pers diperlukan untuk turut membangun narasi kebudayaan baru, membangun narasi peradaban baru," tutur Presiden Jokowi.

Sehari sebelum membuka Hari Pers Nasional Ke 32 ini, Presiden beserta rombongan mengunjungi rumah tokoh pers nasional Djamaludin Adinegoro, di Jl Prof M Yamin, Pasar Talawi, Sawahlunto, Sumatra Barat dan diterima Pihak keluarga yang diwakili oleh cucunya, Medrial Alamsyah.

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menyerahkan langsung sertifikat tanah kepada keluarga Adinegoro, yang diterima oleh salah satu cucu Adinegoro, Eriswati Alamsyah dan dilanjutkan kemudian dengan berziarah ke makam Pahlawan Nasional Prof Mohamad Yamin yang juga merupakan kakak kandung dari Djamaludin Adinegoro.

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar berkesempatan mendampingi Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dalam rangakaian kegiatan Presiden di Sumatera Barat ini.(SF)

Share This!