Pemerintah Kecam Kejadian Penembakan Di Wilayah Kontrak Karya PTFreeport Indonesia

Monday, 11 April 2011 - Dibaca 1716 kali
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIASIARAN PERSNOMOR: 19/HUMAS KESDM/2011Tanggal: 11 April 2011PEMERINTAH KECAM KEJADIAN PENEMBAKANDI WILAYAH KONTRAK KARYA PT FREEPORT INDONESIA
Pemerintah menyatakan prihatin sekaligus mengecam atas terjadinya kembali insiden penembakan yang mengakibatkan jatuhnya korban dari pihak PT Freeport Indonesia serta menyampaikan duka cita atas meninggalnya dua putera Indonesia yang bekerja di PTFI, yaitu Saudara Harry Siregar,General Supt. Security dan Daniel Mansawan, Manager Security. Sejak terjadinya insiden penembakan pada hari Rabu, 6 April 2011 sekitar pukul 14.10 WIT pemerintah/Kementerian ESDM telah menerima laporan dan selanjutnya mencermati setiap perkembangan atas insiden tersebut. Berdasarkan laporan sementara, insiden tersebut dilakukan oleh individu/kelompok bersenjata yang tidak diketahui terhadap kendaraan PT Freeport Indonesia (PT FI) yang menyebabkan 2 (dua) karyawan kontraktor PT FI mengalami luka ringan. Sehari kemudian, pada tanggal 7 April 2011 sekitar pukul 18.15 WIT kembali dilaporkan insiden fatality di jalan tanggul timur *) tidak jauh dari tempat kejadian penembakan sehari sebelumnya, mengakibatkan meninggalnya 2 (dua) orang staf senior security PT FI. Kedua korban ditemukan dalam keadaan hangus terbakar di dalam kendaraan. Kendaraan ditemukan terbalik dan terbakar, dan investigasi awal menemukan adanya beberapa bekas tembakan pada badan kendaraan.Insiden penembakan di wilayah Kontrak Karya PT FI telah terjadi sejak 8 Juli 2009 dengan frekuensi kejadian sebanyak 20 insiden, dengan jumlah korban meliputi 5 orang meninggal dunia (3 orang karyawan PT FI, 1 orang karyawan kontraktor PT FI, dan 1 orang anggota Brimob), serta melukai 38 orang. Berulangnya peristiwa penembakan telah mempengaruhi kondisi psikis dan emosi terhadap karyawan PT FI yang berjumlah lebih dari 20.000 orang beserta keluarganya.Saat ini lalu lintas kendaraan di sekitar wilayah insiden dan di wilayah operasional tanggul timur ditutup sementara untuk keperluan investigasi oleh Kepolisian. Korban Sdr. Daniel Mansawan telah dimakamkan di Timika tadi siang, sedangkan Sdr. Harry Bonatama Siregar dimakamkan di Jakarta sore ini.Kementerian ESDM dan PT FI mendukung dan percaya sepenuhnya kepada aparat Kepolisian untuk melakukan investigasi yang menyeluruh sehingga insiden ini dapat diungkap secepatnya. Guna memperlancar upaya investigasi tersebut, PT FI lengkap dengan peralatan, teknologi, dan informasi dimilikinya bersedia membantu sepenuhnya upaya investigasi yang dilakukan oleh pihak berwajib.Diharapkan bantuan dari segenap pihak terkait agar terjamin suasana yang aman dan kondusif pada kegiatan usaha pertambangan PT FI, mengingat saat ini PT FI merupakan salah satu mesin penggerak ekonomi di Kabupaten Mimika dan Provinsi Papua. Terciptanya keamanan dan keberlangsungan usaha sangat diperlukan untuk menjamin iklim investasi yang kondusif di Indonesia. *)Tanggul Timur yaitu tanggul yang berlokasi di sebelah timur daerah pengendapan tailing PT Freeport Indonesia (PT FI) di dataran rendah yang berfungsi menahan limpasan tailing ke arah timur, diatas tanggul tersebut juga difungsikan sebagai jalan dari dan sampai ke Muara Laut Arafuru.
Kepala Biro Hukum dan HumasSutisna Prawira

Share This!