Menteri ESDM Purnomo Buka Pertemuan Geosains Internasional

"Saya sangat mendukung pertemuan ini. Selain cocok temanya juga sesuai dengan kebutuhan Indonesia yang akhir-akhir ini terkena bencana tsunami maupun gempa," ujar Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro, Senin (2/4) di Jakarta. Informasi tentang geosains maupun geologi amat dibutuhkan untuk peringatan dini tsunami dan gempa.

Pertemuan yang diselenggarakan oleh Coordinating Commitee for Geosains Asia selain sebagai ajang tukar menukar informasi juga menjadi forum yang membahas penanganan bencana tsunami maupun gempa bumi. Pasca terjadinya tsunami akhir tahun 2004 dipercayai terjadi perubahan struktur geologi maupun geosains.

Menurut Kepala Badan Geologi Bambang Dwiyanto, Coordinating Committee for Geosains Asia terdiri dari 11 negara yang kebetulan juga mengalami bencana tsanami akhir tahun 2004. "Selain itu pertemuan ini juga dihadiri para ahli dari Amerika, Jepang, Belanda dan Jerman," papar Kepala Badan Geologi Bambang Dwiyanto.

Pertemuan para ahli geologi, geosains maupun geophisik itu antara lain bertujuan untuk membahas berbagai perkembangan yang terjadi setelah bencana tsunami tahun 2004 serta rentetan gempa akhir-akhir ini. Selanjutnya hasilnya akan dipaparkan kemasyarakat ilmu kebumian serta masyarakat luas.

Share This!