Laporan Gempa Bumi di Laut Maluku dan Provinsi Sulawesi Utara

Thursday, 6 September 2007 - Dibaca 8809 kali

Gempa bumi yang melanda Laut Banda disebabkan oleh aktivitas zona penujaman lempeng Indonesia ke bawah Eurasia yang berada di bawah dasar Laut Banda. Sedangkan gempa bumi di Sulawesi Utara diperkirakan berasosiasi dengan Minahasa Tranch yang berada dipusat gempabumi. Menurut catatan BMG, pusat gempa yang terjadi di Laut Maluku terletak pada kordinat 5,42o LS dan 130,99o BT di kedalaman 30 km, sedangkan menurut USGS, pusat gempa berada pada kordinat 5,42o LS dan 130,99o BT pada kedalaman 53.5 km, berada 270 km Utara Barat Laut Saumlaki, Maluku. Gempabumi di Sulawesi Utara terletak pada kordinat 1,54o LU dan 122,68o BT di kedalaman 10 km, berjarak 149 km sebelah barat Manado.

Kondisi Geologi daerah terkena gempabumi tersusun oleh batuan aluvium dan volkanik kuarter, batuan sedimen berumur tersier dan batuan pra-tersier, yang bersifat lepas, tidak terkonsolidasi (unconsolidated) sehingga memperkuat efek goncangan gempabumi.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencanan Geologi, DESDM, Surono, menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpancing isu yang tidak bertanggung jawab. Kemungkinan terjadinya gempa susulan dengan energi yang semakin mengecil akan terjadi dan tidak akan menimbulkan tsunami. Namun demikian masyarakat dihimbau untuk tetap waspada dengan kejadian gempa susulan, dengan mengikuti arahan informasi dari SATLAK.

Share This!