Indonesia`s Oil and Gas Partnership Program 2014

Tuesday, 10 June 2014 - Dibaca 1207 kali

JAKARTA - PPPTMGB "LEMIGAS" menerima kunjungan peserta Indonesia's Oil and Gas Partnership Program yang diikuti oleh peserta dari 13 negara yaitu Algeria, Angola, Kamboja, Kuwait, Meksiko, Myanmar, Mozambique, Sudan, Suriname, Thailand, Timor Leste, Uzbekistanm Vietnam, dan Yaman. Mereka merupakan perwakilan dari instansi pemerintahan dan badan usaha di bidang oil and gas dari negara peserta kemitraan ini.

Saat menerima para delegasi, Kepala PPPTMGB "LEMIGAS", Yanni Kussuryani menjelaskan tujuh program utama di unit yang dibentuk pada 11 Juni 1965 ini, yakni mengidentifikasi sumber hidrokarbon baru, meningkatkan cadangan hidrokarbon, meningkatkan nilai tambah hidrokarbon, konservasi minyak dan gas bumi, mencari bahan bakar alternatif, perlindungan terhadap lingkungan dan pengembangan teknologi material.

Delegasi negara mitra Indonesia dari Asia, Timur Tengah, Afrika, Amerika Selatan dan Eropa Timur ini meninjau laboratorium dan fasilitas penunjang kegiatan penelitian dan pengembangan di PPPTMGB "LEMIGAS". Laboratorium di Kelompok Program Penelitian dan Pengembangan (KP3) Eksplorasi dan Eksploitasi yang dikunjungu di antaranya Laboratorium CBM, Laboratorium Mikro Karbon, Core Laboratory dan Laboratorium SEM. Di Laboratorium CBM, peserta mengamati hasil kegiatan pemboran CBM di Lapangan Rambutan dan Kalimantan.

Indonesia Oil and Gas Partnership Program merupakan program kemitraan dengan negara-negara yang memiliki cadangan minyak bumi yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi sejak tahun 2010. Kegiatan ini bertujuan agar para peserta dapat berbagi informasi mengenai status minyak dan potensi gas di negara masing-masing dan membangun kemitraan dan mengembangkan peluang kerja sama dalam pengembangan migas.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama Indonesia dengan negara sahabat, memperkenalkan industri migas dalam negeri serta mengembangkan investasi migas di tanah air.

Penyelenggaran Indonesia's Oil and Gas Partnership Program berlangsung dari tanggal 8 sampai 21 Juni 2014. Acara kemitraan ini diawali pertemuan dengan perwakilan dari Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Dewan Energi Nasional, Badan Diklat ESDM, Badan Geologi, SKK Migas, Kementerian Luar Negeri dan Chevron.

Selain kunjungan ke PPPTMGB "LEMIGAS" para peserta program dijadwalkan untuk mempresentasikan potensi migas dari setiap negara di Jakarta, mengunjungi PT Pertamina (Persero) RU VI Balongan, Lapangan minyak PT Pertamina di Mundu serta kunjungan ke Museum Vulkanologi Batur di Bali. (ER)

Share This!