Forum Pimpinan Ketenagalistrikan Indonesia Menghasilkan Permen Percepatan Pembangunan Listrik 35.000 MW

Tuesday, 13 January 2015 - Dibaca 3147 kali

JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengumpulkan para pimpinan yang terkait dengan sektor Ketenagalistrikan dalam pertemuan yang bertajuk "Forum Pemimpin Ketenagalistrikan Indonesia : Sinergi untuk Percepatan Pembangunan Kelistrikan Indonesia di Pusdiklat KEBTKE, Ciracas, Selasa, (12/01/2015). Nampak hadir dalam pertemuan Pejabat Eselon I dan II KESDM, Dirut PT. PLN, PT. Pertamina, PT. Pertamina Geothermal Energi, PT. Geodipa Energi, PT. Bukit Asam dan PT. Perusahaan Gas Negara.

Menteri menyampaikan penjelasannya, bahwa dalam pertemuan seluruh peserta yang hadir sepakat untuk bersama-sama berkomitmen bagaimana caranya mempercepat pembangunan 35 ribu MW dari kelistrikan, disamping juga menyelesaikan yang masih dalam timeline.
"Ini adalah forum perdana yang akan digelar secara rutin dan bertujuan untuk memahami gambar besar dari pembangunan ketenagalistrikan, mengindentifikasi berbagai tantangan, prioritas dan peluang untuk perbaikan, ujar Menteri.

Ditambahkan Menteri, pertemuan penting ini menghasilkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 3 Tahun 2015 Tentang Prosedur Pembelian Tenaga Listrik dan Harga Patokan Pembelian Tenaga Listrik dari PLTU Mulut Tambang, PLTU Batubara, PLTG/PLTMG dan PLTA oleh PT. PLN melalui Pemilihan Langsung dan Penunjukan Langsung dan juga Keputusan Menteri ESDM tentang Pengesahan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik PT. PLN tahun 2015-2024.

Lebih lanjut Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Jarman menjelaskan, Permen ini dikeluarkan untuk mempercepat program kelistrikan 35 ribu MW, didalam Permen diatur mengenai harga patokan yang berdasarkan pada jenis pembangkit dan kapasitas pembangkit. "Dengan cara ini PLN tidak perlu lagi meminta persetujuan Menteri ESDM selama harga patokan ini tidak terlampaui maka secara otomatis PLN bisa langsung mengeksekusi perjanjian jual beli dengan Independent Power Producer (IPP)", ujar Jarman.

Pertemuan antar pemangku kepentingan disektor ketenagalistrikan yang digagas Menteri ESDM disambut positif Direktur Utama PLN, Sofyan Basir. "Pertemuan ini sangat positif, baru kali ini percepatan lebih ditekankan sehingga memberikan kami kewenangan untuk lebih luwes dan profesional dalam bernegosiasi, objektivitas adalah nilai utama yang dikedepankan", imbuh Sofyan.(BAM)

Share This!