Dirjen Migas Umumkan Pemenang Lelang 18 Blok Migas

Tuesday, 12 December 2006 - Dibaca 13368 kali

''Dana signature bonus atau bonus tanda tangan ini akan langsung disetor oleh pemenang ke kas Negara begitu penandatanganan kontrak ini,'' ujar Dirjen Migas Luluk Sumiarso saat memberikan keterangan pers pengumuman lelang di kantor Ditjen Migas, jalan Kuningan, Jakara, Rabu (13/12). Acara dihadiri wakil perusahaan peserta lelang.

Dirjen Migas Luluk Sumiarso mengungkapkan saat pemasukan Dokumen Partisipasi ada 47 perusahaan yang membeli 63 Dokumen Penawaran Langsung. Sedang saat penutupan ada 23 Dokumen Partisipasi dari 8 peminat yang membentuk konsorsium dan 15 peminat tunggal untuk 20 WK yang dimintai. Satu WK tidak diminati oleh kalangan investor.

Untuk itu 23 dokumen ini pula yang dinilai oleh Tim Penilai yang terdiri dari Biro Hukum dan Humas Setjen Departemen ESDM, Perguruan Tinggi, Ditjen Migas dan BP Migas. Hasilnya terdapat 18 pemenang dari 21 WK yang di tawarkan. Sedang 2 WK lain yang diminati oleh peserta lelang dinilai tidak memenuhi criteria penilaian.

Para pemenangnya adalah Transword Exploration Ltd untuk Blok Duyung, lapas pantai Natuna. Indoreach Exploration Ltd untuk Blok Pari, lepas pantai Natuna. Konsorsium PT Mosesa Petroleum, PT Kencana Surya Perkasa dan PT Petross untuk Blok Tonga, daratan Sumatera Utara. Ranhill Jambi Inc untuk blok Batu Gajah, daratan Sumatera Tengah.

Konsursium PT Hexindo Gemilang Jaya-PT Indelberg untuk blok Lemang, daratan Sumetara Tengah. Konsorsium PT Gregori Gas Perkasa-CNOOC untuk blok Batanghari, daratan Sumetara Tengah. PT Oldira Energy Persada untuk blok Karang Agung, daratan Sumatera Selatan. Star Energy Holding Pte Ltd untuk blok Sekayu, daratan Sumatera Selatan.

PT Insani Bina Perkasa untuk blok Alas Jati, daratan Jawa Timur. Petro Java International Inc untuk blok North Kangean, lepas pantai Jawa Timur. Konsorsium Mitra Energy Ltd dan Pearl Oil untuk blok Sibaru, lepas pantai Jawa Timur. PT Kalimantan Kutai Energi untuk blok West Sangata, daratan Kalimantan Timur. Konsorsium PT Ephindo-Serica Energy untuk blok Kutai, daratan dan lepas pantai Kalimantan Timur.

Konsorsium PT Gema Tera, Manley NV dan TGS Nopec untuk blok Budong-Budong, daratan Sulawesi Barat. Konsorsium ConocoPhilips-StatOil ASA untuk blok Kuma, lepas pantai Sulawesi Barat. Pearl Oil untuk blok Karana, Selat Makasar. Konsorsium Japec, Primer Oil dan Kufpec untuk blok Buton, daratan dan lepas pantai Sulawesi Tenggara.

Share This!