500 Konverter Kit untuk TNI

Monday, 2 September 2013 - Dibaca 1364 kali

JAKARTA - Pemerintah akan mengalokasikan 500 konverter kit untuk kebutuhan konversi BBM ke BBG kendaraan dinas TNI. Jakarta dan Surabaya merupakan dua kota yang mendapatkan prioritas program konversi karena menurut Panglima TNI, Laksamana Agus Suhartono merupakan penggunan kendaraan dinas TNi yang cukup banyak dibandingkan kota-kota lainnya di Indonesia.

"Kami sangat menyadari, bahwa Indonesia saat ini merupakan net importir untuk BBM, oleh karena itu, upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengalihkan bahan bakar minyak ke bahan bakar gas merupakan satu langkah yang perlu kita apresiasi yang harus kita dukung pelaksanaannya, oleh karena itu TNI sebagai pengguna juga kendaraan bermotor ingin memberikan sumbangannya, mungkin kecil tapi mudah-mudahan langkah kecil ini dapat berdampak besar bagi kondisi Indonesia ini," ujar Agus Suhartono mengawali sambutannya pada acara Peluncuran Penggunaan Bahan Bakar Gas dilingkungan TNI di Markas Besar TNI, Cilangkap, Senin, (1/9/2013).

Panglima menambahkan, "dari perencanaan kami, kita putuskan dulu Jakarta, kemudian Surabaya karena Jakarta dan Surabaya merupakan penggunan kendaraan bermotor dilingkungan TNI yang cukup besar, oleh karena itu didua kota inilah yang menjadi target utama kami setelah itu baru daerah-daerah lain," lanjut Agus.

Pemerintah mengalokasikan 500 konverter kita untuk kendaraan dinas TNI namun demikian Agus mengharapkan kendaraan-kendaraan TNI yang lain dapat menyusul diberikan konverter kit. "Apa yang telah diberikan ini akan terus kita kembangkan, kita dukung sehingga pelaksanaan secara nasional bisa kita lakukan secara bersama-sama," tutur Agus.

Selanjutnya, agar konverter yang sudah diberikan dapat digunakan secara optimal, Panglima meminta kepada Menteri ESDM agar disediakan SPBG mobile sebelum tersedianya SPBG permanen di Cilangkap. "Sebelum ada SPBG yang permanen, mungkin bisa dialokasikan SPBG mobile dilingkungan Cilangkap ini dengan harapan apa yang sudah dipasang ini bisa kita gunakan secara optimal,"ujar Agus. (SF)

Share This!