Perbincangan MAGMA Menggema di Dunia Maya

Kamis, 27 Juli 2017 - Dibaca 2582 kali

JAKARTA - Aplikasi karya anak bangsa "MAGMA" menjadi perbincangan hangat di media sosial terutama Twitter. Tim media digital Kementerian ESDM mencatat tagar #MAGMAuntukDunia bisa nangkring di posisi teratas Trending Topic (TT) se-Indonesia Twitter sejak kemarin (26/7) sore pukul 16.00 WIB.

Bahkan, hingga pagi ini, Kamis (27/7) tagar tersebut masih sempat bercokol menjadi salah satu TT teratas. Capaian ini tidak terlepas dari keterlibatan warganet atau yang biasa dikenal dengan sebutan netizen (SobatEnergi) turut serta dalam Temu Netizen Ke-6 yang diselanggarakan oleh Kementerian ESDM kemarin sore.

"Dalam mitigasi tidak ada yg sempurna, MAGMA adalah wujud kehadiran negara untuk mitigasi bencana - Dr. Devy - Founder MAGMA," cuit @JaikoHebat

Sementara itu, akun @litachanlai2 menjelaskan kebermanfaatan MAGMA bagi masyarakat. "buat yang sering naik gunung aplikasi Magma Indonesia bagus lho utk tahu kondisi gunung pd saat mendaki. #MagmaUntukDunia," mention @litachanlai2 ke akun resmi @KementerianESDM.

Tak cukup di situ, @Desty007 menyebutkan bahwa pentingnya MAGMA untuk dunia penerbangan. "Pentingnya Magma-Vona bagi penerbangan a/ mgurangi resiko kecelakaan pd penerbangan @KementerianESDM #EnerguBerkeadilan #MAGMAUntukDunia," sebutnya.

MAGMA juga melaporkan kondisi real-time terkait laporan bencana. Hal ini disampaikan oleh akun @thebestofwin. "Inilah laporan bencana gunung berapi Sinabung yg dishare dari aplikasi MAGMA Indonesia. BS didownload jg," ujarnya di Twitter.

Melengkapi pernyataan @thebestofwin, akun @roelly mengajak netizen untuk mengunduh aplikasi MAGMA di Play Store. "Dalam temu netizen ke-6 ini, @KementerianESDM meluncurkan aplikasi MAGMA Indonesia yang bisa diunduh di Play Store," cuitnya disertai tampilan aplikasi MAGMA.

Sekilas MAGMA

Aplikasi Multiplatform Aplication for Geohazard Mitigation and Assessment ( MAGMA) Indonesia adalah sebuah sistem teknologi informasi yang diinisiasi, dirancang, disupervisi, dibangun, dan dikembangkan secara mandiri 100% oleh PNS Badan Geologi, Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tanpa menggunakan biaya APBN khusus.

Aplikasi ini berisi informasi mengenai aktivitas, status gunung api, peta kawasan rawan bencana hingga sebaran abu vulkanis dari gunung api yang meletus. MAGMA Indonesia hadir dengan visi untuk memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat maupun instansi nasional maupun internasional berupa informasi dan rekomendasi kebencanaan geologi yang disajikan secara realtime, cepat, dan akurat melalui berbagai platform media yang terkoneksi internet.

Lahirnya MAGMA mendapat apresiasi dari berbagai institusi, seperti BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika), dan Kementerian Perhubungan. Bahkan mendapat apresiasi langsung dari The United States Geological Survey (USGS), Amerika Serikat.

Saat ini MAGMA Indonesia sudah dapat melayani masyarakat melalui aplikasi Web (dapat diakses di portal https://magma.vsi.esdm.go.id maupun melalui aplikasi telepon pintar/smartphone (https://play.google.com/store/apps/details?id=com.magma.pvmbg.magmaindonesia). (NA)

Bagikan Ini!